C.I.N.T.A ( lagi)

"Dan dua ceruk telaga itu,
Bermuara dari tatapanmu.
Izinkan aku berlama-lama disana.
sekedar redakan terik yang menghimpit.
Sekedar menepi dari kisruhnya waktu."

Ah, cinta memang misteri
Sama misterinya dengan otoritas Tuhan yang bekerja tanpa dapat dipahami, meski seindah mungkin manusia mengemasnya. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teks Drama ( keteguhan iman keluarga Yasir Bin Amr)

Contoh Surat Rapat Pembentukan Panitia PHBI

Makalah sejarah dan perkembangan ilmu tafsir